Dukung Swasembada Pangan 2025, Polresta Samarinda Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II
SAMARINDA,ikagawanews.id – Komitmen dalam mendukung program Swasembada Pangan Nasional Tahun 2025 terus diperkuat oleh berbagai elemen daerah. Salah satunya melalui kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II yang digelar pada Kamis (5/6) pagi di Jl. Niaga I, RT 09, Kelurahan Simpang Pasir, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda.
Dimulai pukul 08.30 WITA, kegiatan ini melibatkan berbagai unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Samarinda, termasuk jajaran Polresta Samarinda, Pemerintah Kota, TNI, DPRD, Tokoh Masyarakat, serta kelompok tani setempat. Kegiatan ini menjadi bukti kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat ketahanan pangan di Kalimantan Timur.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H menegaskan pentingnya peran aktif aparat dalam mendukung sektor pertanian lokal.
“Polri, khususnya Polresta Samarinda, berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Panen raya ini adalah bukti nyata bahwa ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas sektor pertanian,” ujar Kapolresta.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Samarinda H. Saefuddin Zuhri, S.E., M.M., Dandim 0901/Samarinda Kolonel Inf. Yusub Dody Sandra, serta Ketua DPRD Kota Samarinda H. Helmi Abdullah, S.E., M.M. Acara diawali dengan doa bersama, sambutan singkat, dan pemutaran video profil kegiatan. Sekitar pukul 10.30 WITA, para pejabat melakukan panen jagung bersama serta menyaksikan demonstrasi alat pemisah biji jagung dari bonggol.
Pada pukul 11.00 WITA, seluruh peserta mengikuti Zoom Meeting nasional yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto. Dalam arahannya, Presiden menegaskan pentingnya kontribusi daerah dalam merealisasikan visi besar swasembada pangan nasional.
Kegiatan ditutup pada pukul 13.00 WITA dalam suasana tertib dan kondusif. Panen raya ini menjadi simbol keberhasilan kolaborasi antara aparat, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung kedaulatan pangan Indonesia.(Red/Hum)