Cooling System, Kapolres Sinjai Ajak Para Tokoh Diskusi Kamtibmas Setelah Unjuk Rasa

SINJAI,ikagawanews.id  – Kepala Kepolisian Resor Sinjai, Ajun Komisaris Besar Polisi (Akbp) Fery Nur Abdulah, S.Ik mengajak para tokoh masyarakat Desa Pattongko, Kecamatan Tellu Limpoe, untuk berdiskusi tentang keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) setelah melaksanakan aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sinjai.

Diskusi ini diinisiasi sebagai upaya untuk memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan khususnya didesa Pattongko, Kecamatan Tellu Limpoe dan Kabupaten Sinjai pada umumnya.

Kegiatan ini digelar diruang Data Mapolres Sinjai yang turut hadiri Wakapolres Sinjai Kompol Andi Muh. Syafei, S.Sos.,MH, Kabag Ops Kompol Sunyoto, S.Sos beserta beberapa perwira Polres Sinjai.

Unjuk rasa yang berlangsung hari ini, Rabu (22/11) mengenai isu terkait oknum Kepala Desa Pattongko, telah menarik perhatian Kapolres Sinjai untuk bersikap proaktif dalam membangun dialog dengan berbagai elemen masyarakat.

Upaya ini diharapkan dapat menjadi langkah konstruktif untuk mencegah potensi konflik dan menciptakan lingkungan yang aman serta kondusif diwilayah Kabupaten Sinjai.

Salah satu fokus utama dalam diskusi tersebut adalah peran Cooling System dalam menanggapi isu yang berkembang saat ini didesa Pattongko.

Kapolres Sinjai Akbp Fery Nur Abdulah, S.Ik menyampaikan pentingnya peran para tokoh masyarakat sebagai penghubung antara aparat keamanan dan masyarakat luas. Dalam pertemuan tersebut, Kapolres Sinjai berbagi informasi mengenai langkah- langkah yang telah diambil kepolisian untuk menjaga keamanan serta memberikan pemahaman lebih lanjut terkait regulasi yang berlaku.

Para tokoh masyarakat yang hadir juga diminta untuk memberikan masukan dan saran guna meningkatkan efektivitas langkah -langkah yang telah diambil. Hal ini bertujuan agar kebijakan yang diterapkan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat Sinjai.

Diskusi Kamtibmas ini mencerminkan komitmen Kapolres Sinjai dalam membangun hubungan yang baik antara Kepolisian dan masyarakat. Keterlibatan tokoh masyarakat diharapkan dapat menghasilkan solusi bersama dan memperkuat kolaborasi dalam menjaga keamanan wilayah.

Selain itu, Kapolres Sinjai juga menyampaikan bahwa kepolisian siap mendengarkan aspirasi masyarakat secara terbuka dan konstruktif. Dengan demikian, diharapkan setiap permasalahan yang muncul dapat diselesaikan melalui dialog dan kerjasama antara kepolisian dan masyarakat.

Pertemuan ini juga menjadi moment untuk membangun rasa kepercayaan antara pihak kepolisian dan masyarakat. Dengan adanya dialog yang terbuka, diharapkan masyarakat Sinjai dapat merasakan bahwa kepolisian merupakan mitra yang peduli dan siap bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.(Red/Hum)