Polresta Samarinda Gelar Kick Off Gerakan Pangan Murah Serentak di Sungai Kapih

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H

SAMARINDA,ikagawanews.id – Polresta Samarinda bersama Bulog Cabang Samarinda menggelar Kick Off Launching Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak di halaman Kantor Kelurahan Sungai Kapih, Kecamatan Sambutan, Kamis (15/8/2025) pagi.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar, S.I.K., M.H., Wakapolresta AKBP Heri Rusyaman, S.I.K., M.H., perwakilan Forkopimda, jajaran pejabat utama Polresta, personel Polsek Samarinda Kota, pihak Bulog, serta perangkat kelurahan dan masyarakat setempat.

Sejak pukul 08.00 WITA, Bhabinkamtibmas telah membagikan kupon antrean pembelian beras SPHP kepada warga. Dalam pelaksanaan GPM kali ini, Polresta Samarinda menyediakan 3 ton beras SPHP kemasan 5 kg dengan harga Rp55.000 per kemasan, jauh di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp66.500.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar,S.I.K.,M.H dalam sambutannya menyampaikan bahwa GPM merupakan wujud nyata sinergi Polri dengan Bulog untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas pasokan beras di Kota Samarinda.

“Kegiatan ini adalah bentuk rasa syukur kita menjelang peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia. Kami ingin memastikan masyarakat dapat mengakses beras berkualitas dengan harga terjangkau. Hari ini kami siapkan 3 ton beras SPHP dan besok akan ada lagi di Mapolresta Samarinda sebanyak 5 ton,” ujar Kombes Pol Hendri Umar.

“Kami pastikan beras yang dijual layak konsumsi karena sudah melalui pengecekan standar kualitas. Gerakan ini akan terus kami jalankan hingga pasokan beras kembali stabil, sehingga masyarakat tidak kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok,” tambahnya.

Warga Sungai Kapih terlihat antusias memanfaatkan program ini. Setiap pembeli diwajibkan membawa KTP dan kupon untuk mendapatkan satu kemasan beras SPHP.

Pelaksanaan GPM berjalan aman, tertib, dan kondusif hingga selesai pada pukul 12.08 WITA. Program ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat di tengah fluktuasi harga pangan.(Red/Hum)